Thursday 7 August 2014

Lambang, Simbol atau Singkatan?

Ketika mempelajari mengenai Besaran dan Satuan pada mata pelajaran Fisika SMA kelas X, kita mengenal yang namanya besaran pokok atau besaran dasar. Ada 7 besaran pokok, yaitu panjang, massa, waktu, arus listrik, suhu, intensitas cahaya dan jumlah zat. 

Pada buku-buku fisika untuk SMA, biasanya tujuh besaran pokok tersebut disajikan dalam satu tabel, dengan 3 kolom. Kolom pertama adalah nama besaran, satuan dan lambang. Untuk kolom lambang, kadang ada penulis buku yang menuliskannya dengan simbol. 

Salah satu tabel saya ambil dari buku Olimpiade Fisika ditulis oleh Yohanes Surya, M.Sc. Ph.D. Edisi Pertama 1996. untuk Sekolah Menengah Umum Caturwulan Pertama kelas I. Penerbit: Primatika Cipta Ilmu Sebagai berikut:

tabel besaran pokok


Karena, dimuat pada sub judul besaran pokok, maka kesannya kolom ketiga menjelaskan bahwa isinya adalah lambang dari kolom pertama, yaitu besaran. Misalnya untuk waktu, satuannya adalah detik dan lambangnya adalah s. Apabila waktu satuannya adalah detik, maka memang benar begitu. Tetapi apabila dikatakan lambang dari waktu adalah s, maka ini tidak kita temui dalam rumus-rumus fisika yang ada di buku-buku SMA. Huruf s (huruf kecil) biasanya digunakan sebagai lambang untuk jarak, sedangkan lambang untuk waktu adalah t (huruf kecil). Sehingga sebagian penulis buku lebih suka menuliskan "singkatan" daripada "lambang" atau "simbol" pada kolom ketiga. Salah satunya adalah pada buku Fisika, untuk SMA dan MA kelas X, penulis Mikrajudin Abdullah, Penerbit GAP Gelora Aksara Pratama tahun 2006, tabel nya sebagai berikut:

tabel satuan besaran pokok

Contoh lainnya yang menggunakan "singkatan" adalah pada buku Seribu Pena Fisika SMU Kelas 1, Penulis Marthen Kanginan, Penerbit Erlangga, Tahun 1999. Sebagai berikut

seribu pena satuan besaran pokok

Contoh lainnya yang menggunakan "singkatan" adalah pada buku terbitan Widya Utama berikut: (saya masih belum tahu siapa penulisnya), 

satuan besaran pokok widya utama

Selanjutnya pada buku Cerdas Belajar Fisika untuk kelas X, Penulis Kamajaya, dituliskan dengan "lambang satuan", sebagai berikut:

kamajaya

Sehingga dapat disimpulkan bahwa memang kolom ketiga, yaitu lambang atau singkatan itu lebih tepatnya adalah sebagai lambang dari satuan yang digunakan, bukan sebagai lambang dari besaran pokoknya. Misalnya pada besaran panjang, satuannya adalah meter. Selanjutnya satuan meter dilambangkan dengan m.

Oleh karena itu pada kamus lengkap Fisika Oxford, judul dari tabel tersebut adalah: Tabel Satuan SI dasar dan tambahan sebagaimana bisa dilihat disini.


Share:

0 comments:

Post a Comment