Hukum pokok hidrostatika berbunyi: semua titik yang teletak pada suatu bidang datar di dalam zat cair yang sejenis memiliki tekanan yang sama. Misalkan sebuah pipa U diisi oleh dua jenis zat cair yang tidak bercampur maka akan terdapat perbedaan ketinggian zat cair pada kedua kaki pipa U (lihat Gambar ).
Pada kaki kiri di mana terdapat dua jenis zat cair kita buat garis lurus mendatar yang memisahkan kedua jenis zat cair tersebut. Garisini disebut bidang batas. Kita ambil dua titik yangterletak pada bidang batas ini, A di kaki kiri danB di kaki kanan. Sesuai dengan hukum pokokhidrostatika, tekanan pada kedua titik ini sama besar.
Contoh Soal
Sebuah pipa U mula-mula diisi dengan raksa (massa jenis = 13 600 kg/m3). Jika kemudian air setinggi 68 cm dituangkan ke dalam kaki kanan, berapakah kenaikan tinggi raksa di dalam kaki kiri akan naik dari tingginya semula? Jawaban: 2,5 cm. (ref: Seribu Pena Fisika SMU Kelas 1, Erlangga, 1999, Marthen Kanginan)
Hukum Pascal
Hukum Pascal berbunyi: tekanan yang diberikan kepada fluida di dalam ruang tertutup diteruskan sama besar ke segala arah. Dari hukum ini diperoleh prinsip bahwa dengan gaya kecil dapat dihasilkan gaya lebih besar. Prinsip ini dimanfaatkan dalam: (1) dongkrak hidrolik, (2) pompa hidrolik ban sepeda, (3) mesin hidrolik pengangkat mobil, (4) mesin pengepres hidrolik, dan (5) rem piringan hidrolik pada mobil.
Perhatikan sebuah dongkrak hidrolik yang penampangnya ditunjukkan seperti pada Gambar di samping. Jika pengisap kecil dengan luas penampangA1 ditekan dengan gaya input F1 maka pada pengisap besar akan dihasilkan gaya angkat output F2.
Sesuai hukum Pascal:
Sumber: 1700 Bank Soal Bimbingan Pemantapan Fisika untuk SMA/MA. Ahmad Zaelani dkk. Yrama Widya. 2007
0 comments:
Post a Comment